Berharap Suatu Saat
Tak apa jika kau
kembali
Menanjapkan pisau
dirongga jantungku
Tak apa jika kau
kembali
Memberi segenggam
garam diatas lukaku
Sesering angin kering
yang bertiup di musim kemarau
Sesering ku menangis
dalam doa
Toh aku sudah biasa
Menahan perih
Walau tetap saja air
mata terus menderas
Walau sering kesal
sesak meraung
Aku tetap
Aku tegap
Aku tegar
Membasuh dan mengobati
Mengharap dan bertahan
Tak kan habis rasaku
Segala ikhlasku
Seluruh sabarku
dan segala
pengharapanku
Menunggu tirai
kelabumu
Menunggu cahaya
sinarimu
Menunggumu untuk setia
Menunggumu untuk
mengerti dan pahami
Aku yakin suatu
saat...
Ada kebanggan atas
penatianku
0 komentar:
Kode Smiley Untuk Komentar (Tinggal Copas Aja)